Perkuat Peran Keluarga, TP. PKK Provinsi Lampung Gelar Seminar Pola Asuh Anak dan Remaja 202
Bandar Lampung -Surya bangkit com– TP. PKK Provinsi Lampung menggelar Seminar Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR) Tahun 2025 di Aula Kantor TP. PKK Provinsi Lampung, Selasa (18/11/2025).
Seminar ini mengusung tema ‘Terwujudnya Keluarga Berdaya dan Sejahtera untuk Mewujudkan Lampung Maju, Menuju Indonesia Emas 2045 melalui Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital (PAAREDI)’.
Kegiatan bertujuan memberikan edukasi mengenai pola asuh efektif yang selaras dengan perkembangan zaman, serta membekali orang tua dan pendidik tentang tantangan pengasuhan di era digital. Selain itu, seminar ini juga menekankan pentingnya komunikasi positif antara orang tua, anak, dan remaja sebagai fondasi pembentukan karakter.
Seminar menghadirkan dua narasumber kompeten di bidangnya, yakni Wakil Dekan I Bidang Akademik dan Kelembagaan Fakultas Psikologi Islam UIN Raden Intan Lampung, sekaligus Pakar Parenting dan Konselor Keluarga Sakinah, Dr. Hj. Rika Damayanti, M.Kep., NS., Sp. Kep. J, serta Ns. Hi. Satrio Kusumo Lelono, M.Kep., Sp. Kep. J, Ners Spesialis RSJD Provinsi Lampung yang merupakan Klinisi dan Konsultan Kesehatan Jiwa.
Ketua TP. PKK Provinsi Lampung, Purnama Wulan Sari Mirza dalam sambutan tertulis yang disampaikan oleh Ketua I Bidang Pembinaan Karakter Keluarga, Agnesia Bulan Marindo, menegaskan bahwa perkembangan teknologi yang sangat cepat membawa peluang sekaligus tantangan bagi keluarga dalam mengasuh anak dan remaja.
“Di satu sisi, akses informasi begitu mudah; namun di sisi lain, risiko paparan informasi negatif, kecanduan gawai, dan menurunnya kedekatan komunikasi keluarga semakin meningkat,” ujarnya.
Ketua TP. PKK juga menjelaskan bahwa seminar PAAR diselenggarakan sebagai upaya memperkuat peran orang tua dan pendidik dalam membentuk karakter generasi muda di tengah derasnya arus digitalisasi.
“Melalui kegiatan ini, kita berharap dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang pola asuh positif, komunikasi efektif dalam keluarga, serta strategi menghadapi tantangan pengasuhan di zaman modern,” lanjutnya.
Lebih jauh, Ketua TP. PKK berharap ilmu yang diperoleh dapat menjadi bekal bagi para peserta untuk menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan mendukung tumbuh kembang anak secara optimal, baik secara fisik, emosional, maupun sosial.
“Setelah mengikuti seminar ini, para peserta diharapkan dapat menjadi agen perubahan di lingkungannya masing-masing, membagikan ilmu yang diperoleh, serta membantu masyarakat di sekitar,” harapnya.
Di akhir, Ketua TP. PKK juga menyampaikan apresiasi kepada narasumber dan panitia pelaksana atas dedikasi dan kerja keras dalam menyelenggarakan kegiatan tersebut.
“Semoga kegiatan ini memberikan manfaat besar dan menjadi langkah nyata untuk memperkuat peran keluarga dalam membentuk generasi muda yang berkarakter, berakhlak, dan mampu menghadapi tantangan masa depan,” pungkasnya. (***)
