Berita TerkiniBudaya dan PendidikanDaerahPemeritahanRagamRegional LampungTulang Bawang

Juru bicara Tim Gugus Covid-19 Menghimbau Kepada Masarakat Dan ASN Agar Selalu Menjaga Kesehatan Dan Mematuhi Ptokes

Tulang Bawang–Surya Bangkit com-Mengingat penyebaran Covid-19 semakin parah di daerah Kabupaten Tulang Bawang Provinsi Lampung, juru bicara Covid-19 Fatoni menghimbau kepada masyarakat agar selalu menjaga kesehatan dan mematuhi prokes.

Fatoni sangat mengkhawatirkan para ASN dan masyarakat, yang kurang mentaati peraturan Protokol Kesehatan (Prokes) yang ada di kabupaten Tulang Bawang.

“Kami dari Tim Gugus Tugas Covid-19 sangat berharap agar kita semua memberikan contoh yang baik untuk masyarakat, karena kita selaku pemerintah wajib menjadi toladan bagi mereka, tetaplah menjadi orang sehat, kita mulai dari kita sendiri, “ujar Fatoni kepada wartawan media sigap88 com, melalui pesan singkat, Selasa 2 Maret 2021.

Ia meminta agar masyarkat, tetap dengan 5 M, yaitu Memakai Masker, Menjaga jarak, Mencuci Tangan Pakai Sabun, Menghindari Kerumunan dan Menghindari Mobilitas yang didak penting.

Fatoni juga menghimbau agar selalu berolah raga yang cukup, istirahat yang teratur, makan makanan bergizi.

“Jika kita menerima undangan dari kerabat dan keluarga coba kita berpikir dengan akal sehat, seperti kita lihat situasi memungkinkan kita antar apa yang akan kita berikan, semua itu kita lakukan, demi menjaga kita dan keluarga kita dari serangan virus Covid-19,” pintanya.

Fatoni juga berpesan kepada semua masyarakat khususnya agar tetap waspada jangan menganggap remeh Covid 19, sayangilah diri kita dan keluarga, khususnya para ibu – ibu yang sering mengunggah foto selfinya di suatu acara pesta.

“Sekali lagi saya himbau jangan anggap Covid -19 ini ganpang dan tak berbahaya, terpenting lagi bagi para ibu – ibu yang sering saya lihat menggungah foto selfi pada suatu pesta kerabatnya, mereka tak sadar bahwa yang pesta itu datangnya dari berbagai tempat yang ada di luar kabupaten Tulang Bawang,”himbaunya.

Mereka yang datang ke pesta, riwayat perjalanya tidak jelas bisa saja membawa virus Corona, hanya saja imun mereka kuat, sehingga mereka tidak terpapar. Bisa saja virus itu menular lewat acara pesta dan terbawa ke rumah.

“anak -anak kita atau orang tua kita yang rentan menjadi sasaran virus tersebut, sehigga mengalami kematian. Tanpa kita sadar kita secara tidak langsung telah membunuh mereka karena kita telah membawa virus ke rumah dan membuat musibah kepada keluarga kita,” pungkasnya,(***)

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button